Selasa, 26 Agustus 2025

Catatan tentang Pendidikan

 

Latihan: seorang siswi SD latihan baca puisi dj Yayasan Kertas Budaya Indonesia, Kabupaten Jembrana, Bali









Tentang dunia pendidikan saat ini menghadapi tantangan yang semakin komplek. Perkembangan teknologi modern semestinya menjadi sarana pendukung untuk meningkatkan kualitas pendidikan, justru kerap menghadirkan persoalan baru. Tetapi di sisi lain bisa menjadi hambatan meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan. Kecenderungan saat ini pelajar lebih fokus pada gawai dibandingkan pada kegiatan pengembangan diri.
Salah satu indikasinya adalah minimnya minat pelajar dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. misalnya mengikuti kegiatan sastra, contohnya baca puisi. Kegiatan seperti membaca puisi, yang dulu menjadi salah satu ruang berekspresi sekaligus meningkatkan literasi, kini mulai ditinggalkan.
Padahal, kegiatan baca puisi tidak hanya melatih keberanian tampil di depan umum, tetapi juga membentuk kepekaan berbahasa, menumbuhkan daya imajinasi, dan memperkaya kemampuan literasi siswa.
Fenomena ini menjadi catatan penting bagi dunia pendidikan. Diperlukan strategi baru agar pemanfaatan teknologi modern tidak justru menjauhkan siswa dari kegiatan pengembangan karakter dan literasi. Sebaliknya, teknologi harus diintegrasikan untuk mendorong minat siswa, termasuk dalam menghidupkan kembali kegiatan sastra di sekolah.
Pendidikan bukan hanya soal angka dalam rapor, tetapi juga bagaimana mencetak generasi yang berwawasan luas, berkarakter, serta memiliki kepekaan literasi di tengah derasnya arus digitalisasi.